Seoul Busters kembali lagi dengan episode terbaru yang penuh drama dan ketegangan! Tim investigasi khusus baru datang ke kantor polisi, tapi sayangnya mereka cuma buang-buang waktu. Sementara itu, Yu-bin dan Min-seo menemukan fakta bahwa ayah Yoo-na terlibat kasus bullying waktu SMA dulu.
Mereka nekat nyamar buat cari info di reuni sekolah Yong-jin. Untungnya, mereka berhasil nemuin fakta kalau korban bullying Yong-jin meninggal setelah koma selama 13 tahun. Waduh, makin rumit aja nih kasusnya!
Jung-hwan lagi pusing di rumah gara-gara istrinya, Yoo-eun, nyuruh dia cari muka sama ketua tim investigasi khusus yang baru. Jung-hwan sampai bela-belain bawain sup buat si ketua tim biar disayang. Emang ya, hubungan rumah tangga kadang bikin ribet.
Di sisi lain, Yong-jin masih berusaha cari uang tebusan buat Yoo-na. Tiba-tiba ada paket misterius berisi boneka berdarah dikirim ke rumahnya. Yu-bin curiga sama perubahan taktik si penculik, tapi timnya milih diem-diem aja. Wah, ada apa nih sebenarnya?
Ternyata pelaku penculikan itu Mi-jeong, adik dari korban bullying Yong-jin dulu. Dia dendam sama Yong-jin karena udah ngerusak hidup keluarganya. Tapi untungnya, Mi-jeong nggak tega buat bunuh Yoo-na. Fiuh, lega deh!
Akhirnya, Yoo-na berhasil diselamatkan dan Mi-jeong ditangkap. Yong-jin pun minta maaf sama Mi-jeong atas kesalahan masa lalunya. Duh, sedih banget lihat mereka berdua.
Episode kali ini ditutup dengan adegan Jung-hwan yang masih berusaha nyogok ketua tim investigasi khusus biar timnya nggak kena masalah. Ada-ada aja kelakuannya!
Review:
Seoul Busters episode 8 ini sukses bikin kita terharu sekaligus gregetan! Kasus penculikan Yoo-na akhirnya terungkap, tapi di balik itu ada kisah pilu tentang dampak bullying yang nggak main-main. Yong-jin mungkin udah lupa sama perbuatannya dulu, tapi korbannya terus menderita sampai akhir hayat.
Pesan moralnya jelas banget: jangan pernah ngeremehin dampak bullying, sekecil apapun itu!
0.00
0.00
0.00
0.00
0.00
Beri Rating Mulai Dari Angka 1 -10 Untuk Masing-Masing Kriteria Dibawah